Salatiga (29/10). Korem 073/Makutarama menggelar Latihan Penanggulangan Bencana Alam (Latgulbencal) Tanah Longsor, kegiatan bertempat di area kecamatan Banyubiru Kab. Semarang. Dengan mengambil tema yakni “Korem 073/Makutarama Melaksanakan Tugas Bantuan Kepada Pemda Dalam Rangka Menangulangi Bencana Alam Didaerah”.
Kegiatan diawali dengan rapat koordinasi kesiapan latihan oleh seluruh peserta latihan bertempat di Aula Makorem 073/Mkt, dilanjutkan dengan pembukaan kegiatan, Kasiops Rem 073/Mkt Letkol Inf Loka Jaya Sembada memulai dengan laporan langsung kepada Danrem 073/Mkt Kolonel Arm Moch. Erwansjah pertanda latihan siap dimulai, selanjutnya akan dilaksanakan apel pelaksanaan yang akan dilaksanakan di Lapangan Desa Banyubiru.
Pada latihan penanggulangan bencana kali ini disimulasikan wilayah di Kec. Banyubiru terdampak akibat bencana tanah longsor, atas permintaan dari Bupati Semarang, Danrem memerintahkan Dandim 0714/Salatiga sebagai Dansatgas Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB) diawali pemberian taklimat dari Danrem kepada unsur pimpinan diawali dengan paparan kodisi wilayah dan daerah terdampak bencana oleh Pasi Ops dan Pasi Intel Korem serta menentukan langkah-langkah penanggulangan bencana selanjutnya.
Kemudian Dandim mendirikan Posko PRCPB yang mengambil lokasi di Lapangan Banyubiru sebagai pusat kendali bekerja sama dengan instansi terkait. Kemudian disimulasikan adanya penangulangan bencana longsor namun belum diperlukan untuk mengungsikan pengungsi, selain hal tesebut juga disimulasikan adanya aksi ketidakpuasan dari masyarakat tentang proses evakuasi sehingga mereka berunjukrasa minta agar segera diperhatikan oleh Pemerintah Daerah maupun terkait.
Danrem Kolonel Arm Moch. Erwansjah, menyampaikan bahwa kegiatan Latihan Penanggulangan Bencana Alam (Latgulbencal) yang dilaksanakan kali ini merupakan simulasi dan pemantapan. TNI sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang dalam Operasi Militer Selain Perang salah satunya yaitu membantu pemerintah daerah menanggulangi dampak akibat bencana alam, sehingga latihan seperti ini perlu dilaksanakan agar sewaktu-waktu terjadi bencana kita siap dan mengerti tugas serta langkah-langkah yang perlu diambil.
Kegiatan ini melibatkan unsur terkait, diantaranya dari kita sendiri TNI, Korem 073/Mkt maupun Kodim 0714/Salatiga, Polres Semarang dan Salatiga, Pemerintah Kabupaten Semarang dan Kota Salatiga, BPBD, PMI, RAPI, SAR, dan Tagana Provinsi Jateng dari wilayah Kab. Semarang maupun Kota Salatiga. (Penrem073/Makutarama)